Example floating
Example floating
Example 728x250
Artikel

Kisah Pilu 4 Anak Yatim Piatu di Pangkalan

26
×

Kisah Pilu 4 Anak Yatim Piatu di Pangkalan

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

PANGKALAN KURAS – Sebuah kisah pilu menimpa empat anak yatim piatu di Kelurahan Sorek Satu Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau. Mereka harus menghadapi kenyataan pahit setelah ditinggal pergi sang ibu yang meninggal dunia hari Kamis (13/3) akibat kanker payudara.

Lebih memilukan lagi, ayah empat orang anak piatu ini tengah mendekam di penjara sehingga empat orang anak ini harus menjalankan hidup tanpa sosok orangtua di sisi mereka.

Example 300x600

Potret Kehidupan yang Memprihatinkan
Keempat anak tersebut, dengan rentang usia yang mencakup seluruh jenjang pendidikan, kini hidup dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.

Anak pertama, seorang remaja putri yang tengah menempuh pendidikan di SMA Negeri 1 Pangkalan Kuras, menghadapi tantangan ganda antara melanjutkan pendidikan dan merawat adik-adiknya. Anak kedua, seorang siswa SMP harus berjuang memahami situasi yang terjadi sambil tetap berusaha mengikuti pelajaran.

Sedangkan Anak ketiga, seorang siswa SD masih terlalu kecil untuk sepenuhnya memahami tragedi yang menimpa keluarganya dan terakhir anak keempat, seorang balita berusia 3 tahun, yang membutuhkan perhatian dan perawatan ekstra, kini harus tumbuh tanpa kasih sayang seorang ibu dan ayah.

Kehilangan kedua orang tua dalam kondisi tragis ini telah meninggalkan luka mendalam bagi keempat anak tersebut. Mereka tidak hanya kehilangan tempat berlindung dan sumber kasih sayang, tetapi juga harus berjuang untuk memenuhi kebutuhan dasar hidup sehari-hari.

Kisah tragis ini menarik perhatian Komnas Perlindungan Anak (Komnas PA) Kabupaten Pelalawan, Wakil Sekretaris, Amri Koto dan
Wakil Ketua Penguatan Kelembagaan dan Kerja sama antar lembaga, Abdul Wadut bersama Camat Pangkalan Kuras, Abdul Gafur SH mengunjungi kediaman keempat anak tersebut untuk memberikan dukungan dan memastikan perlindungan mereka.

“Kami sangat prihatin dengan kondisi yang dialami oleh keempat anak ini. Mereka telah kehilangan kedua orang tua dalam situasi yang sangat sulit,” ujar Wakil Sekretaris Komnas PA Amri, Jumat (14/3/2025).

“Kami akan memastikan bahwa hak-hak mereka terpenuhi dan mereka mendapatkan pendampingan yang layak,” tambah Ketua SIJI Kabupaten Pelalawan ini.

Dijelaskan Amri, bahwa keempat anak tersebut saat ini tinggal di rumah Kontrakan yang sangat sederhana. Mereka membutuhkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, pendidikan, dan pendampingan psikologis.

Sementara itu, Camat Pangkalan Kuras Abdul Gafur SH menyatakan bahwa pemerintah daerah akan memberikan perhatian khusus terhadap empat orang anak piatu tersebut.

“Kita akan berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memberikan bantuan yang dibutuhkan oleh keempat anak ini dan kita juga akan memastikan bahwa mereka mendapatkan lingkungan yang aman dan nyaman untuk tumbuh kembangnya,” terang Camat Gafur..

Disamping itu, Camat Gafur menambahkan pihak kecamatan dan kelurahan sorek satu lagi menunggu kabar dari pihak Keluarga dari anak anak ini, menurut kabar yang diterima bahwa pihak keluarga yang ada di Solo kemungkinan akan datang siap lebaran.

“Insya Allah, informasinya keluarga anak-anak piatu ini akan datang lepas lebaran Ramadhan, itu kabar yang kami terima,” ucapnya.

Ditempat yang sama, Ketua RT setempat Isman hayadi menyampaikan, bahwa Babinkamtibmas serta masyarakat di sekitar tempat tinggal anak-anak ini juga menunjukkan kepedulian yang besar. Mereka bergotong royong memberikan bantuan berupa makanan, pakaian, dan kebutuhan lainnya.

“Kejadian yang menimpa keluarga ini menjadi sorotan publik dan memicu kepedulian dari berbagai pihak. Banyak yang simpati dan menawarkan bantuan untuk meringankan beban keempat anak yatim piatu tersebut,” tutup Ketua RT.***

Example 300250
Example 120x600