Perenang DKI Jakarta Joe Aditya Wijaya Kurniawan memacu kecepatannya saat Final Renang 4×200 meter gaya bebas estafet putra PON XXI Aceh-Sumut di Kolam Renang Selayang Dispora Sumatera Utara, Medan, Minggu (15/9/2024). Tim renang DKI Jakarta meraih medali emas dengan catatan waktu 7 menit 34,78 detik, medali perak diraih Jawa Timur dengan catatan waktu 7 menit 40,31 detik sedangkan medali perunggu diraih Jawa Barat dengan catatan waktu 7 Menit 40,59 detik. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/rwa.
Jakarta, Kompas 1 net – Provinsi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) masih mendominasi papan atas klasemen sementara dengan perolehan medali Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatra Utara 2024. Dilansir dari keterangan pers yang diterima InfoPublik, hingga Senin (16/9/2024) pagi, Jakarta telah mengumpulkan total 282 medali dengan rincian 105 medali emas, 90 medali perak, dan 87 medali perunggu.
Di posisi kedua bertengger Jawa Barat dengan total 286 medali namun baru mengumpulkan 95 medali emas, 94 medali perak, dan 97 medali perunggu. Sementara Jawa Timur, membuntuti di peringkat ketiga dengan 267 medali, yaitu 95 medali emas, 87 medali perak, dan 85 medali perunggu.
Masih seperti Sabtu (15/9/2024) kemarin, dua tuan rumah PON 2024, Sumatra Utara (Sumut) dan Aceh, masing-masing berada di peringkat keempat dan kelima. Sumut dengan 49 medali emas, 26 medali perak, dan 56 medali perunggu. Sementara Aceh dengan 42 medali emas, 35 medali perak, dan 40 medali perunggu.
Jawa Tengah, Yogyakarta, Bali, Lampung, dan Kalimantan Timur berturut-turut berada di posisi keenam hingga 10 klasemen sementara. Jawa Tengah dengan 36 emas, 38 perak dan 66 perunggu disusul Yogyakarta dengan 21 emas, 27 perak dan 31 perunggu. Lalu Bali dengan 21 emas, 22 perak dan 32 perunggu. Lampung 16 emas, 12 perak dan 20 perunggu. Kalimantan Timur dengan 13 emas, 25 perak dan 32 perunggu.
Terdapat tujuh provinsi yang belum mendapatkan medali emas, yaitu Maluku, Kalimantan tengah, Papua Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Bengkulu dan Papua Barat Daya. Maluku Utara berhasil mendapatkan dua medali pertama nya setelah cabor Wushu dan Rowing mendapatkan medali perak dan perunggu. Sementara kontigen Ibu Kota Nusantara (IKN) hingga saat ini belum mendapatkan medali.
Lima hari jelang penutupannya, Senin (16/9/2024) PON XXI masih akan mempertandingkan beberapa cabang olahraga dari penyisihan hingga partai final. Soft tenis dan tenis lapangan baru akan menggelar babak penyisihan. Begitu juga dengan cabor Tarung Derajat, Sepak Takraw dan Bridge. Angkat berat memasuki babak perempat final.
Sementara Cabor yang akan menggelar partai final Senin (16/9/2024) di antaranya Aerosport/Aeromodelling, Korfball, Sepatu Roda, dan Bola Tangan. Dengan masih banyaknya medali yang akan diperebutkan, susul menyusul dan perubahan peringkat klasemen masih sangat terbuka untuk masing-masing kontingen.
Sumber: Infopublik