Pekanbaru | Kompas 1 Net –Keberadaan organisasi melayu yang bercita-cita membela marwah negeri Riau mulai menarik perhatian publik.
Salah satunya Pagar Negeri Bumi Riau (PNBR) yang bervisi memelihara tuah negeri melayu Riau dari rongrongan para penceroboh.
Panglima Besar PNBR Datuk Atman Surya Wijaya menyampaikan kepada Media ini Rabu (21/9/22) adanya 5 Petuah PNBR mempertahankan marwah Melayu
“Saya sudah sering sampaikan pada Pengurus PNBR. Jaga 5 perkara yaitu; integritas, cita cita luhur, rela berkorban, intelektualitas dan nyali juang, ” beber guru silat asal Siak itu.
Atman menambahkan, PNBR sebagai sayap pertahanan dan keamanan teritori wilayah Riau akan berkoordinasi dengan Kapolda dan Danrem.
“Kita segera pastikan hubungan koordinatif dengan Pak Kapolda, Pak Danrem dan penegak hukum yang berwenang. Kita mitra sejajar sekaligus pemangku negeri Melayu. Siapa pun yang mencerobohi negeri ini secara membabi buta, pasti kami tindak tanpa ampun, ” ucap Pria Langsing yang dikenal pemberani.
Terpisah, Timbalan Panglima PNBR Datuk Dr.Elviriadi menyatakan siap menyisir mafia tanah maupun korporasi yang menggerogoti Riau.
Accch kacau. Takkan kami kasi celah. Kita rebut kembali hak hak puak Melayu yang dipatok seenaknya para pelanggar etika Melayu. PNBR turunkan analisis hukum, dalami substansi permasalahan, dan kita BELA yang tertindas. Ajaplah Riau ini Wak. Ayam mati dilumbung padi. Tanah dipatok pohon ditumbang, rakyat menggeletoooo. Kepunan telouw temakol patok kayulaaaaaaa, ” pungkas ahli lingkungan yang istiqamah botak licin demi hutan ulayat.
Tim
Editor :Zurfami
