Dalam getar
Gelap-Terang
Quantum Ruang
Kulihat Engkau
Desir bayu
Sajadah Singgasana Malam..
Sayup sayup diujung hening…kepak Jibril Menanti Sang Penakluk Dingin..
Gemercik Wudhu Pengakuan
Tetesan Mata Mengalir
Diatas
Sajadah Panjang
Yang kulihat Hanya Engkau…..
_Bashiroh_ tak mengenal warna, rupa, rasa, dzauq…
Semua datar.. Resonansi Quantum Qolbinya berdegub….terdengar sayup
*Allah Allah…Allah …Allah.*.✨✨🌴🌴🌲🎄⚡⚡💥
Kulit berzikir
Rambut zikir
Kuku zikir
Bulu Bangkit berzikir
Darah Zikir
Tulang zikir
Telinga Zikir
Mulut Keluuuuu
Dan…
Mata Menyebut _*Asma*_
Dan..
Bulu Bergidik Lantunkan Tasdiq…
*Allahu… Allahu…Allahu*..*Hu hu hu*
Jantung Menyebut
Paru Menyahut
Ginjal Bertapa
Limpa Meditasi
Usus Menyambut
Syaraf Bernada
Otot Lunglai….
Hormon Berucap..
*Allah Allah Allah Allah Allah Allah Allah Allah…..*
Dipusaran…
Wukuf Qolbi .
Semua menyatu padu sampai tiada…tak tersisa…
⚡⚡⚡💐🌷🌾🌸🌸🌼🌼
Terdengar coor Mengitari Rumi, Jailani dan Naqsabandi…
llaahi Antamaqsuudi
Waridhoqamatdluubi
Setelah itu
Semua datar landai hampa tak terendus indra….kosong, bisu, beku, sunyi…*SIRNA*
*Yang Terlihat Ternyata Hanya Engkau*
🌲🌲🎄🎄
*Zulhijjah di Panam, 10 Juni 2024*
*Elviriadi seorang penulis sastra puisi. Berkhidmat di UIN Suska Riau.*