Mahakam Ulu, Kompas 1 Net- Upaya pendekatan yang dilaksanakan Satgas Pamtas RI – Malaysia Yonarmed 5/105 Tarik/Pancagiri mendapatkan respon positif dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap situasi kamtibmas. Hal tersebut ditunjukkan warga Desa Noha Tivab, Kecamatan Long Apari, Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur yang dengan sukarela menyerahkan senjata api jenis penabur pada hari Rabu (25/01/2023).
Warga mendatangi Pos Long Apari dan menyerahkan senjata pada Danpos Lettu Arm Yanto Setiawan.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI – Malaysia Yonarmed 5/105 Tarik/Pancagiri, Letkol Arm Yan Octa Rombenanta, S.Sos. saat dikonfirmasi melalui saluran telepon, Kamis (26/01/2023)
Dansatgas menjelaskan bahwa pendekatan dan komunikasi sosial terhadap warga binaan dilakukan pada setiap kesempatan secara bertahap dan berlanjut. Kegiatan tersebut menjadikan Satgas Pamtas RI – Malaysia Yonarmed 5/105 Tarik/Pancagiri mendapat kepercayaan hingga kembali menerima penyerahan 1 pucuk senjata api jenis penabur pada hari Rabu tanggal 25 Januari 2023, oleh Bapak DV (30), warga Desa Noha Tivab secara sukarela.
Proses penyerahan senjata api tersebut bermula saat anggota Pos Long Apari melaksanakan Karya Bakti di Desa Noha Tivab. Saat itu salah seorang warga, bapak DV (30) menyampaikan kepada Anggota Satgas a.n. Kopda Regiyan bahwa dirinya memiliki 1 pucuk senjata api jenis penabur yang pernah dipakai untuk berburu dan sekarang sudah tidak digunakan lagi. Kemudian bapak DV mengajak Kopda Regiyan kerumahnya untuk menyerahkan senjata tersebut kepada personil Satgas Pamtas Pos Long Apari.
“Berkat kegiatan Karya bakti dan Komsos yang dilaksanakan oleh Personel satgas Pos Long Apari sehingga berhasil mendapatkan simpati masyarakat dengan menyerahkan senjata api tersebut dengan sukarela. Hal tersebut sebagai wujud kepercayaan masyarakat kepada TNI,” jelas Dansatgas.
(Pendam III/Siliwangi).