Jakarta, Kompas 1 Net – Pemandangan berbeda tampak disekitar Kantor Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia (RI), Pasalnya,ratusan massa dari Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Batak Bersatu (PBB) dengan berpakaian Merah, serta membawa sejumlah Poster (gambar dan tulisan) tuntutan, menggeruduk sekaligus menggelar aksi damai menuntut keadilan bagi almarhum Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat dan keluarganya, di Kantor Kejagung Ri, di Jalan Sultan Agung Jakarta, Senin (26/09/2022).
Selain menuntut keadilan, mereka juga menuntut agar istri Ferdy Sambo, Putri Chendrawathi (PC) untuk segera ditahan usai ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
“Kedatangan kami ke Kejagung,selain meminta kasus ini diusut tuntas secara transparan, dan objektif,juga untuk menuntut keadilan atas kasus brigadir J, serta meminta Ibu PC segera ditahan,” teriak Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Pemuda Batak Bersatu (PBB), Lambok.F.Sihombing, S.Pd saat menjadi Orator Aksi diatas Mobil Komando di depan kantor Kejagung Ri di Jakarta.
Lambok menegaskan, pihaknya mendukung Kejagung untuk memberikan dan menegakkan keadilan dengan menghukum para pelaku yang terlibat seberat-beratnya sesuai aturan hukum tanpa ada intervensi dari pihak manapun.
“Aksi Damai Pemuda Batak Bersatu di Kantor Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk mendukung supremasi Hukum dan Keadilan, kami minta Penyidik segera menahan istri Ferdy Sambo,” tegasnya.
Kemudian dalam orasinya, Lambok Sihombing juga meminta agar persidangan kasus Brigadir J nantinya disiarkan secara langsung dan terbuka untuk umum (Live-red).
“Harapan kami demi keadilan, hukuman yang tepat dan pantas bagi para pelaku adalah hukuman mati, dan jangan tebang pilih, Kejagung jangan Takut dan jangan mau diintervensi oleh pihak manapun. PBB adalah bagian dari Rakyat NKRI, Kami akan kawal kasus ini sampai tuntas,” tandas Ketum DPP PBB Lantang diujung Orasinya yang disambut meriah oleh Ratusan Massa anggotanya.
Utusan massa Aksi Dialog dengan Kasubdit Penuntutan Kejagung RI
Aksi sempat memanas, tatkala demonstran berpanas panasan diluar, akhirnya Ketum DPP PBB dan Jajarannya diterima Masuk untuk menyampaikan aspirasi mereka. Jaksa Agung melalui Kasubdit Penuntutan Kejagung Ri, Sugeng Mariadi menjumpai Utusan Massa dan berdialog di ruangannya.
“Dalam waktu dekat ini Kami akan bersikap.kami ucapkan terimakasih atas dukungan dari teman teman PBB,sekali lagi Kami sampaikan bahwa perkara ini masih dalam proses penelitian, dan Kami tidak mau nanti gagal dalam persidangan. Makanya Kami akan lakukan secermat mungkin, Jadi Silahkan perkara ini dipantau terus untuk proses selanjutnya,” Pungkas Sugeng kepada Ketum DPP PBB dan utusan lainnya.*
Sumber. : Beritainvestigasi.com/
Redaksi/@mfibi)
Editor Red Kompas 1 Net