Ironis, kehebatan yang diperkirakan banyak orang akan terus meningkat justru Tim Voli Indonesia kalah telak dari Vietnam, kekalahan Set 3- 0 menjadikan tempo permainan timnas Indonesia jika harus lebih vulgar layaknya seperti pertandingan kelas antar kecamatan.
Bagaimana tidak, bola terlihat mati dengan mudah dan serangan serangan yang dilakukan tidak banyak yang akurat dan berhasil, belum lagi blokir banyak yang gagal bahkan servis pun ada yang tidak masuk.
Kekalahan ini layak dibuat beberapa catatan yang kemudian patut untuk dijadikan referensi. Semangat pemain melemah, tidak menunjukkan optimisme yang tinggi dan benar benar tidak memperlihatkan antusiasme untuk menang.
Keuletan tidak dimiliki sehingga bola tidak alot untuk mati, gerakan tidak cepat dan sigap sehingga memperlihatkan keterkejutan dengan datangnya bola. Ini kesan yang biasanya ditunjukkan bukan seorang pemain.
Bahkan bola terlihat liar dari tangan mereka saat passing bawah dan passing atas. Belum lagi spike dan juga bloking, sepertinya tidak membaca arah keberadaan lawan.
Minim Kekompakan antar pemain, ini dapat dilihat dari melakukan tutsnya. Pelatih ikut kaku, tidak membaca situasi dan juga memberikan instruksi saat melihat fenomena permainan. Ini Minim Strategi.
Penulis : ZURFAMI
