Soal Pemilihan Calon Bupati, ke Masyarakat Siak Dr Elviriadi Sebut : “Jangan Didukung Orang Tak Patut”

Pekanbaru Kompas 1 Net – Pakar Lingkungan yang juga tokoh masyarakat Riau Dr. Elviriadi, S.Pi, M.Si sampaikan pesan ke semua masyarakat Kabupaten Siak soal pemilihan Bupati Serentak 2024 mendatang, sebut ‘jangan didukung orang tak patut”

Ungkapan ini disampaikan oleh putra kelahiran Selat Panjang melalui media online Tingkap Tingkap. info Ahad (28/4) berjudul ‘Bermunculan Baliho Jelang Pilkada Siak, Dr.Elviriadi; Masyarakat Siak Waspada Calon Bupati Didukung Orang Tak Patut”

Bacaan Lainnya

“Siak itu negeri kerajaan yang menjunjung tinggi nilai-nilai Islam dan adat Melayu. Jadi dia bercorak khas, tidak mengandalkan percaturan kekuatan politik semata, ” ucap putra Selatpanjang.

Akademisi yang kerap jadi ahli di pengadilan itu mengharapkan para tokoh adat, tokoh agama dan masyarakat Siak tidak terbawa arus demokrasi semata.

“Kalau mengikuti arus demokrasi belaka, tentu yang punya duit yang didukung masyarakat. Tapi negeri Siak itu tak bisa begitu, Harus ditengok figurnya. Siapa dibelakangnya. Jangan sampai calon pemimpin tak disusuri jejaknya. Muncul mendadak dengan kekuatan politik materialis. Tapi ternyata dibelakangnya orang “tak patut”, ” imbuhnya.

Ketika kru Media ini menanyakan orang tak patut dalam dunia melayu itu seperti apa, Elviriadi memberi penjelasan.

“Orang tak patut itu, orang yang perangai, pekerjaannya membuat kerusakan di bumi Melayu. Orang yang mencemari lingkungan, mengeruk untung dari sumberdaya alam Siak, tapi tak peduli nasib masyarakat. Bisa dibilang seperti cukong cukong, para penceroboh hutan tanah. Atau orang yang tak berbudi luhur, menabur dana, lalu menyandera kebijakan pemimpin “boneka” itu. Itu yang kita khawatirkan, sehingga pemimpin itu tidak lagi bisa tempat berlindung dan menjaga Marwah negeri. Peradaban Melayu dan Slogan Siak Hijau akan kandas kalau gitu, ” pungkas ahli lingkungan yang istiqamah gundul licin demi hutan Siak.

Ungkapan ini disampaikan oleh Pria yang akrab menjadi saksi ahli di pengadilan itu dalam menyikapi banyaknya gambar dan baliho figur calon bupati Siak yang mulai berjejer di sepanjang jalan Siak Bengkalis,” tulis Tingkat.info.

Sumber : media online tingkap.info.

Editor Redaksi Kompas 1 Net

Pos terkait