Pekanbaru,Kompas 1 Net –Pagar Negeri Bumi Riau (PNBR) prihatin melihat Pribumi propinsi Riau yang makin terdesak.
“Kami dari PNBR menilai wilayah teritorial propinsi Riau sudah dicerobohi pihak pihak tak bertanggung jawab. Ada pematokan tanah oleh mafia tanah lokal, ada juga kegiatan illegal perusahaan sesuka hati dia saja, ” ucap Timbalan I PNBR Datuk Rully al Indragiri pada Kamis malam (22/9/22).
Pria kelahiran Inhu yang dikenal pemberani itu memgatakan siap mengambil tindakan tegas.
“Saya selaku pimpinan PNBR bersama para Datuk dan Panglima tak segan segan nenyisir dan menindak tegas para mafia tanah dibumi Lancang Kuning. Kita akan kolaborasi dengan Korem 031 Wirabima. Kedaulatan dan kehormatan puak Melayu di Riau ini tak bisa ditawar tawar. Kami tak gentar sedikit jua, ” ujarnya berapi api.
Terpisah, Sekjend PNBR Zurraf Adisatya menyatakan sudah menyusun konsep MoU dengan Danrem dan Kapolda.
“Kita tautkan PNBR dengan Danrem-Kapolda. Dalam waktu dekat akan ada pelatihan Strategi Dan Penguasaan Teritori bersama Danrem. Biar pengurus PNBR tau strategi penaklukan ke atas wilayah daratan Riau yang telanjur dikuasai musuh, ” ungkap ahli geodesi yang murah senyum.
“Aaaaaaackhh payah. Kita sibuk cari kostum pengurus, logo dan atribut. SIbuk ngopi ngopi karang pantun. Eeeeeh, lahan lahan di Riau dah dipatok penindas. Lamo lamo temakol tepi pantai manjat bakau karena hutan tumbang. Kepunan telouw temakol tumbanglaaaaa, ” pungkas timbalan panglima PNBR Datuk Dr.Elv yang rela botak licin demi hutan bakau.***
Rls
Editor : Zurfami
