Pertama di Riau Terapkan Kurikulum Gambut, Fasdes Teluk Lancar Beri Sosialisasi Gambut ke Sekolah di Kecamatan Bantan

Bengkalis, Kompas 1 Net– Senin, 6 November 2023, Fasdes Teluk Lancar BRGM bersama Mahasiswa Magang BRGM memberikan sosialisasi serta penyuluhan kepada siswa/i SMA N 3 Bantan di Desa Teluk Lancar.

Pagi itu, Rizki Audina Putri selaku Fasdes Teluk Lancar & mahasiswa magang BRGM koordinasi awal dengan Kepala Sekolah SMA N 3 Bantan yakni bpk Said Sarpawih.

Dimulai dengan koordinasi dan komunikasi menjelaskan tentang program restorasi gambut yang sejatinya banyak melibatkan berbagai pihak terkait seperti unsur masyarakat, pemerintah, OPD, organisasi, unsur pendidikan, dll. Mengingat baru saja launching, Pemerintah Riau menetapkan _Kurikulum Gambut_ pertama di Riau. Hal tersebut membuat Fasdes Teluk Lancar mendukung program Pemerintah dengan cara salah satunya melakukan Sosialisasi mengenai _Restorasi Gambut_ yang isi materi nya seperti Pencegahan Kebakaran Hutan & Lahan, Bagaimana Menjaga Lingkungan Gambut & Mangrove serta Peran siswa terhadap Gambut.

“Alhamdulillah antusias pertama kali disambut baik oleh Bpk Said Sapawih selaku Kepala Sekolah SMA 3 Bantan, Desa Teluk Lancar. Ungkapan beliau juga selaras dalam mendukung program Pemerintah melalui proses belajar pengetahuan gambut yang dalam hal ini baru saja ditetapkan kurikulum gambut oleh Pemerintah Riau. Hal tersebut membuat saya Fasdes BRGM sangat terbantu melalui dukungan mengedukasi & sosialisasi. Saya bersama teman-teman magang BRGM disambut antusias oleh siswa/i di SMAN 3 Bantan. Kami menilai mereka sangat aktif juga pintar-pintar”. Ujar Rizki Audina Putri yg akrab di sapa Putri ini.

“Saya mewakili kawan-kawan sangat senang sekali kak Putri bersama kakak mahasiswa magang datang ke sekolah kami yg jaraknya kurang lebih 80 kilo dari Kota Bengkalis dihitung bolak balik 160 kilo. Ditengah sosialisasi diberikan pengetahuan tentang menjaga gambut, pencegahan karhutla serta ada doorprize yg diberikan untuk kami yg bisa menjawab pertanyaan dan juga ada ice breaking. Pokoknya seru sekali tidak membosankan lebih tepatnya belajar sambil bermain”. Ujar Febri salah satu siswa di SMA N 3 Bantan.

“Bersama mentor kami kak Putri memberikan arahan selaku mahasiswa magang ikut serta berpartisipasi dan mengedukasi kepada siswa agar lebih _save_ akan gambut & mangrove. Yaah ada suasana baru selama berkegiatan disela aktivitas kami yg berfokus membantu Kelompok Tani Sumber Rezeki Teluk Lancar pada Demplot (SL) Sekolah Lapang yg mana program ini diberikan oleh BRGM juga untuk Desa DMPG (Desa Mandiri Peduli Gambut) salah satunya di Desa Teluk Lancar.” Ujar Viky, Kezia dan Tata memberikan tanggapan yg sama tentang kegiatan tersebut.

Mahasiswa magang terdiri dari:

-Viky Daniel L, dari Universitas Lancang Kuning

-Kezia Nasstasya P, dari Universitas Ageng Tirtayasa dan

-Novitha Trie R, dari Universitas Bengkulu

Harapan Fasdes Teluk Lancar apa yg disampaikan tadi dapat menjadi stimulus bagi siswa/i berperan aktif untuk menjaga lingkungan gambut & mangrove sedari dini. Harapannya tiap program yg dilaksanakan oleh Fasdes BRGM selama berkegiatan di Desa Teluk Lancar terus berlanjut sehingga menjadi Desa yg _Mandiri Peduli Gambut_ serta dapat memberikan dampak positif yg berkepanjangan & berkelanjutan di masa mendatang.

Pos terkait