Merangin, Kompas 1 net- Ini potret Proyek pekerjaan fisik pembangunan Gedung Sekolah Dasar Negeri Nomor 286/Vl Desa Pulau Bayur, Kecamatan Pamenang Selatan, Kabupaten Merangin yang bernilai anggaran dana sebesar Rp 275 juta, yang disangat disayangkan karena pekerjaan diduga asal dikerjakan. tanggal 28/20/2024.
Pasalnya, dari hasil penelusuran dilapangan ada beberapa item yang telah ditemukan yaitu proses pengerjaan plesteran dinding terkesan dikerjakan, dinding tiang tersebut yang tidak di aci, setelah dicor kasar langsung di plamir putih tanpa diplaster terlebih dahulu.
Ditambah satu item lagi yakni pemasangan triplek plafon yang asal menempel dan terdapat banyaknya rongga-rongga pada ujung sambungan plafon tersebut.
Sebagaimana diketahui, bahwa setiap pembangunan yang menggunakan uang milik negara, seharusnya semua bahan material yang digunakan harus bermutu, dan berkualitas, agar daya ketahanan fisik bangunan tidak mudah rusak dan hancur
Lebih lanjut, saat awak media ini kelapangan, juga tidak ditemukan papan informasi. sehingga menjadi pertanyaan dari masyarakat terutama tenaga pendidik sekolah tersebut. Karena mereka tidak bisa mengetahui secara detail tentang proyek yang sedang dikerjakan di sekolah nya.
Padahal papan informasi dalam suatu bangunan yang dana nya bersumber dari pemerintah sanggatlah penting untuk suatu informasi yang bisa diketahui oleh Publik
Terpisah, informasi yang didapat dari salah seorang pekerja di lapangan, menyebutkan bahwa Kontraktor dari bangunan tersebut berinsial JR, namun. mereka tidak mengetahui berapa anggaran dana untuk pembangunan sekolah tersebut.
”Kalau yang bangunan Perpustakaan ini anggarannya Rp.257 juta pak, kalau yang lain saya dak tau pak, soalnya empat bangunan ini beda-beda kontraktor semua,” ungkap pekerja tersebut.
Menanggapi dengan dugaan diatas, awak media ini kompirmasi dengan JR (kontaktor) melalui what’sap, JR mengakui semuanya dan menyebutkan bahwa semua yang dianggap ada masalah sudah di perbaiki semuanya dan sudah cek oleh pihak Diknas.
” Iya bang, semua yang dianggap bermasalah dalam pemberitaan sebelum nya, sudah sayo cek dan sudah perbaiki, dan lagi pihak Diknas juga sudah kelokasi, dan sudah dipoto oleh nya (red-Diknas), saya juga pernah gabung dimedia Bang,” tandas JR. (Nex)**
Tores & tim**
