Telukkuantan | Kompas 1 Net – Mangkir dari sidang DPRD Kabupaten Kuantan Singingi ( Kuansing) dalam agenda laporan pertanggung jawaban bupati Kuantan Singingi tahun 2021. Ketua DPRD Kabupaten Kuansing Dr Adam Sukarmis,SH.MH.menuai kritikan pedas dari Mahasiswa Universitas Islam Kuantan Singingi.
Kritikan pedas tersebut disampaikan Boby Hariansyah Purba atau BHP yang disampaikannya kepada awak media. ( Kuansing) Jum’at 5/8/2022.
“Ketika mangkir Paripurna laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Bupati 2021. Dr Adam Sukarmis bukannya Preskon kepada masyarakat Kuansing, malah mepecundangi Daerah dengan santernya membuat masyarakat Kuantan Singingi terkejut,” ungkap Boby.
Tidak hanya itu, Menurut Boby, langkah yang dibuat Dr Adam Sukarmis dengan berkirim surat kepada Gubri untuk melakukan evaluasi terhadap pengetokan Palu Ranperda LPJ Bupati Kuantan Singingi 2021 yang tidak dihadiri oleh Fraksi Partai Golkar Kuansing. Diluar nalar sehat serta menyakiti hati masyarakat, bahkan kinerja fraksi partai Golkar Kuansing dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat juga dinilainya semakin bobrok.
“Saya kira Ketua DPRD Kuansing Dr. Adam ini sudah cacat dalam berfikir serta menyakiti hati masyarakat kuantan singingi, yang mana kita semua ketahui bahwa fraksi golkar kuansing yang dinakhodai beliau ini semakin lama semakin bobrok. Kita menilai Golkar kuansing sudah tidak lagi memiliki hati nurani dan mengedepankan kepentingan Rakyat, Melainkan kepentingan golongan dan pribadi mereka sendiri,” ketus Boby Purba
Kesalahannya menurut aktifis yang akrab disapa BHP Ini atas mangkirnya fraksi partai Golkar Kuansing dari mengahdiri Paripurna tersebut adalah dinilainya dengan absennya tersebut mengabaikan dapat diartikan telah kepentingan masyarakat Kuansing.
“Di sana banyak bergantung kepentingan masyarakat umum untuk dibahas anggota dewan yang terhormat, sebut saja para guru yang akan di SK- kan sebagai Calon PPPK dan lain-lain sebagainya. Apa mereka tidak mengetahui??? Tentu tau dong, ” tohok Boby.
Terakhir, Boby terap berharap kedepannya Ketua DPRD Kabupaten Kuansing itu menyampaikan konferensi persnya kepada masyarakat umum terkait mangkirnya utusan rakyat tersebut dilembaga legislatif agar masyarakat bisa mengetahui apa sebenarnya yang terjadi.
Dan harapan kita Ketua DPRD Adam Sukarmis serta Golkar kuansing yang mangkir disidang Paripurna akan memberikan Klarifikasi/Preskon secara terbuka kepada masyarakat kuansing agar semuanya menjadi gamblang dipermukaan,” pungkasnya.
Zurfami Kompas 1 Net melaporkan.