ROHIL, Kompas 1 Net – Perubahan luas Desa Sungai Sialang Kecamatan Batu Hampar Rohil membuat hutan alam luluh lantak.
“Luas Desa Sungai Sialang terpotong lebih separuh setelah SK Bupati Rohil tahun 2018 lalu, dahulu hutan lebat, kini gundul dijual oknum, “ujar tokoh Desa Sungai Sialang kepada Kompas1net Selasa (15/11/22)
Terpisah, Pakar Lingkungan Hidup Dr.Elviriadi membenarkan informasi tersebut.
Ya, saya sudah check lokasi. Luas lahan Desa Sungai Sialang mengecil, nah yang dipotong SK Bupati ini ternyata jadi mainan mafia tanah. Mereka menjual jual lahan yang masih hutan alam itu, sehingga luluh lantak tanpa ampun, ” ujar putra Selatpanjang itu.
Akademisi yang kerap ahli di Pengadilan itu mengatakan lajut deforestasi sudah tidak terkendali.
“Laju deforestasi hutan alam tersisa sudah tak terkendali. Mungkin juga sudah dilaporkan, tapi tak terjangkau atau rumit melacak pelakunya. Jadi pemangku kepentingan di indonesia ini jenuh, lelah dan akhirnya pasrah buang badan ajalah, ” tukasnya.
Aaaaaacch payah. Hutan tersisa digundul mafia. Limbah berserak, sungai mampet biota mati. Deforestasi menurun ke anak cucu warisan tanah gersang gambut kering pula. Lamo lamo temakol pantai Bagan pun meloncat ke pangkuan beruk yang lari ke laut takut alat berat. Kepunan telouw temakol loncatlaaaaaa, ” pungkas peneliti beruk yang istiqamah gundul permanen demi hutan.***
Redaksi Kompas 1 Net
