MERANGIN, Kompas 1 net – Lapangan sepakbola desa Rantau Limau Manis Kecamatan Tabir Ilir dipenuhi warga dalam semarak perayaan HUT RI ke-80. Pemerintah desa dan Karang Taruna bekerja sama untuk menyelenggarakan serangkaian lomba gerak jalan, senam bersama, serta berbagai lomba tradisional lainnya.
Ketua Karang Taruna, Gilang menyebutkan bahwa Kegiatan ini bukan hanya sekedar lomba. Melainkan sarana untuk mempererat persaudaraan, membangkitkan semangat gotong-royong, sekaligus menanamkan rasa cinta tanah air pada generasi muda.
Acara dibuka dengan upacara dan menyanyi Lagu Indonesia Raya, yang dilanjutkan dengan senam pagi bersama. Senam menjadi momen warga untuk menjaga kebugaran sambil memeriahkan hari kemerdekaan.
Sementara itu. Kepala Rantau Limau Manis Aswani HS, mengatakan bahwa dirinya sangat bersyukur dan bangga melihat semangat warganya untuk memeriahkan peringatan HUT RI ke 80.
“Saya sangat bangga melihat antusiasme seluruh warga, terutama generasi muda, yang ikut memeriahkan HUT RI ke-80 dengan berbagai lomba dan kegiatan senam. Ini menunjukkan semangat kebersamaan yang kuat di desa Rantau Limau Manis, sekaligus menanamkan nilai-nilai nasionalisme sejak dini.”ucap Aswani yang didampingi oleh Ketua PKK Ibu Azla Aswani (Selasa 18/08/25).
“Kegiatan seperti ini juga menjadi momentum bagi warga untuk saling mengenal lebih dekat dan mempererat persaudaraan. Semoga tradisi ini dapat terus berlanjut setiap tahun, menjadi wahana bagi masyarakat untuk mengekspresikan kegembiraan sekaligus rasa cinta tanah air,”imbuh Ketua PKK.
Selain gerak jalan dan senam, warga memeriahkan HUT RI ke-80 dengan ragam lomba tradisional, antara lain:
Jalan Sehat
Estafet Sarung
Joget Jeruk Asoy
Balap Kelereng
Makan Kerupuk
Balap Karung
Melalui perlombaan tersebut, tawa dan sorak-sorai dan semangat, menjadikan lomba bukan sekedar kompetisi, melainkan wadah untuk menyemai persatuan dan kesatuan antar warga.
Dengan semarak lomba. Gerak jalan, senam, dan ragam lomba tradisional lainnya membuktikan bahwa kemerdekaan dirayakan tidak hanya melalui upacara, tetapi juga menanamkan rasa kebersamaan, kegembiraan, dan semangat persatuan yang nyata di tengah masyarakat.
Penulis. Ade Irawan (tores)
Sumber. Pemdes Rantau Limau Manis
Penerbit. KOMPAS 1 NET