Bireuen Aceh, Kompas 1 Net – Sejumlah petani di Kecamatan Samalanga. Kabupaten Bireuen keluhkan harga pupuk subsidi jenis urea dan Phonska yang di duga di jual melebihi ketetapan subsidi pemerintah.
Keluhan tersebut di sampaikan oleh petani yang berada di Kecamatan Samalanga, Lantaran petani merasa kewalahan untuk mendapatkan baja saat musim tanam tiba.
Hal ini dikarenakan, salah satunya di sebabkan dengan harga pupuk yang di duga di jual oleh sejumlah oknum kios tergolong tinggi sehingga membuat para petani harus menjerit karena tinggi nya harga jual pupuk subsidi kepada masyarakat
Salah satu petani yang sempat mengeluhkan kondisi tersebut. Menyebutkan bahwa. Petani harus bersusah payah untuk bisa mendapatkan pupuk subsidi. Apa lagi dengan harga pupuk yang di jual kepada petani kisaran harga 150- 170 Persak
Sementara hasil konfirmasi media Kompas 1 Net dengan sejumlah kios yang tersebar di Kecamatan Samalanga. Pada Maret 2023. pemilik dan pekerja kios yang sempat di konfirmasi menbenarkan terkait harga jualan pupuk subsidi melebihi harga HET
Hal ini di lakukan oleh kios, di karenakan adanya biaya yang harus di keluarkan oleh kios selain dari pada biaya tebus baja kepada distributor. Seperti biaya bongkar. Biaya laporan. Di tambah dengan bulanan yang tidak bisa kami sebutkan. Ucap salah satu perwakilan kios. Sehingga timbul nya harga jual di atas harga semestinya,
Hal ini menjukan bahwa lemah nya pengawasan dan evaluasi dari pihak terkait terhadap pedistribuan dan mengontrol harga pupuk subsidi. Sehingga mengakibatkan para petani harus menjerit saat busim Tamam tiba. Akibat tinggi nya harga jual pupuk subsidi di kecamatan samalamga kabupaten Bireuen
Hal ini terkesan seolah olah bupati dan Dinas terkait tutup mata terhadap penderitaa petani. Dengan marak nya biaya jual pupuk subsidi. Yang di duga diperjualbelikan di atas HET
Safriadi Kompas 1 Net