Pekanbaru | Kompas 1 Net -Perjuangan rakyat Riau dalam mempertahankan hak hak atas tanah dan ruang hidup tak boleh berhenti. Karena hal itu sejalan dengan perintah islam yang identik dengan nilai kemelayuan.
Hal itu disampaikan Tokoh masyarakat Riau Dr.Elviriadi sesuai rilis Selasa sore (16/8/22) melalui aplikasi WhatsApp.
“Ya gak boleh berhenti. Itu perintah Allah SWT dalam Alquran. Surah An Nisa’ : 135 itu jelas sekali mengaturnya. Disuruh kita menjadi saksi yang adil, yang jujur mengatakan ada kebathilan, walaupun terhadap karib kerabat (keluarga) sendiri, ” ujarnya.
Elviriadi pun menjelaskan nash Alquran untuk masyarakat Riau khususnya Pulau Mendol Pelalawan menegakkan kebenaran dan keadilan.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُونُوا قَوَّامِي بِالْقِسْطِ شُهَدَاءَ لِلَّهِ وَلَوْ عَلَىٰ أَنْفُسِكُمْ أَوِ الْوَالِدَيْنِ وَالْأَقْرَبِينَ ۚ إِنْ يَكُنْ غَنِيًّا أَوْ فَقِيرًا فَاللَّهُ أَوْلَىٰ بِهِمَا ۖ فَلَا تَتَّبِعُوا الْهَوَىٰ أَنْ تَعْدِلُوا ۚ وَإِنْ تَلْوُوا أَوْ تُعْرِضُوا فَإِنَّ اللَّهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرًا
“Wahai orang-orang yang beriman, jadilah kamu para penegak keadilan, menjadi saksi karena Allah, walaupun terhadap dirimu sendiri atau terhadap kedua orangtua dan kaum kerabatmu. Jika dia (yang terdakwa) kaya ataupun miskin, maka Allah lebih tahu kemaslahatan (untuk kebaikannya). Maka janganlah kamu mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang dari kebenaran. Dan jika kamu memutarbalikkan (kata-kata) atau enggan untuk menjadi saksi, maka ketahuilah bahwa Allah Mahateliti terhadap segala sesuatu yang kamu kerjakan.” (QS An Nisa 135)
Jadi jelaslah, masyarakat Riau sebagai umat islam harus mau menjadi Saksi atas ketidak adilan yang menimpa mereka, ” imbuh Muballigh IKMI Itu.
Saat ini, tambah aktivis KAHMI itu, masih tidak sedikit masyarakat Riau yang konflik lahan dengan mengalami penindasan oleh cukong kapitalis. Ayat Alquran semacam ini harus disampaikan. Kalau tidak, alamat tumpou leboulah negeri melayu nie. Tak ade yang peduli. Akhirnye temakol pun meloncat ke darat berubah jadi tokek. Kepunan telouw tokek temakol-laaaaaaah! Pungkas peneliti gambut yang rela plontos permanen demi hutan temakol.
Editor Red
