Pelalawan, Kompas 1 Net- Akibat muncrat deras limbah cair sisa pengolahan pabrik kelapa sawit milik grup PT. Astra Agro Lestari Tbk kembali meluap sampai ke kebun milik warga. Dimana saat perseroan melakukan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dalam rangka pergantian beberapa direksi, anak perusahaannya yaitu, PT. SLS kembali lalai dalam menjaga lingkungan.
Hal tersebut terjadi pada hari, Senin (22/04/2024) sekira pukul 15:40 WIB, kolam limbah terakhir atau kolam buffer tidak sanggup menampung luapan limbah cair, akibatnya limbah cair meluber keluar pagar pabrik dan masuk ke kebun warga bernama Heri P.
Saksi mata warga tanglo DR menyampaikan bahwa setiap turun hujan limbah cair pasti meluber. Akibat dari melubernya limbah cair mengakibatkan rendahan di kebun warga penuh dengan limbah dan aliran limbah tersebut menuju sungai Kerumutan.
Menanggapi kasus melubernya limbah PT. SLS, DLH Kabupaten Pelalawan menurunkan PPLH untuk mengecek dan mengambil sampel cair. Selain itu Polres Pelalawan dan Polsek Pangkalan Lesung juga menerjunkan anggotanya untuk mengecek kejadian tersebut. Dari PT. SLS terlihat hadir manajer pabrik beserta satpam mengawal pengecekan dari instansi terkait.
DR warga Tanglo mengatakan “semoga instansi terkait dapat memberikan sanksi kepada perusahaan karena sudah sering terjadi limbah meluber, jika sampai lolos sanksi lagi entah kemana lagi kami warga akan mengadu,” ujarnya
Ketika dikonfirmasi terkait dugaan meluapnya libah cair dari pabrik pengolahan kelapa sawit milik PT. SLS namun sampai berita ini di publikasikan Pihak PT. SLS belum memberikan keterangan kepada media.(*)
Sum: Suara faktual. com.