Bireuen, Aceh, Kompas 1 Net – Sejumlah petani di Gampong Lapang Timur Kecamatan Ganda Pura Kabupaten Bireuen mengeluhkan kondisi tanaman padi mereka yang rusak diduga akibat terkena aliran limbah dari salah satu Pabrik Kelapa Sawit ( PKS) yang berada di Desa tersebut.
Keluhan tersebut disampaikan oleh salah seorang warga yang juga sebagai petani padi bernama Majaleska kepada awak media Kompas 1 Net. Sabtu 15 April 2023
“Bahwa lahan pertanian milik saya dan warga setempat sudah terjadi kerusakan akibat limbah yang dihasilkan dari kilang kelapa sawit PT Syaukat Sejahtera Kecamatan Gandapura,” ungkapnya.
Bukan sedikit, Kata Majaleska lagi bahwa kerusakan lahan pertanian pangan masyarakat mencapai seluas sekitar 20 hektar dan kerusakan padi masyarakat petani di daerahnya sudah berjalan selama 6 tahun
“Kerusakan tanaman pertanian padi tersebut sudah terjadi hampir 6 tahun, sementara dalam setahun para petani biasanya bisa melakukan panen atau pun bercocok tanam sebanyak 2 kali dalam setahun. Selama tanam tersebut terdampak akibat limbah sawit. Para petani harus menanggung rugi. Dan persawahan yang mengalami kerusakan sudah mencapai 20 hektar,” jelasnya.
Terkait persoalan tersebut Majaleska menuturkan kalau pihaknya telah menyampaikan pengaduan kepada UPTD, namun hingga saat ini belum ada tanggapan.
“Kami para petani yang merasa dirugikan akibat hasil limbah industri tersebut juga sudah mengadukan kepada UPTD Pertanian di Kecamatan dengan harapan ada upaya untuk penyelesaian atau pun penanganan dari pihak terkait, namun sejauh ini tidak ada jawaban atau respon apapun,” Pungkasnya.
Bersambung..!
Safriadi Kompas 1 Net melaporkan
