BIREUEN, Kompas 1 Net – Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD-PPNI) Kabupaten Bireuen periode 2022-2027, Minggu (27/11/2022)
Pelantikan dilakukan Ketua DPW PPNI Aceh, Dr Abdurrahman SKp MPd berlangsung di Aula Hotel Fajar Bireuen dihadiri Pj Bupati Dr Aulia Sofyan PhD yang diwakili staf ahli, kepala SKPK, tokoh masyarakat, dan unsur terkait lainnya.
Adapun pengurus yang dilantik, yaitu Ketua Ns Mirzal Tawi MKM, Wakil Ketua Bidang Organisasi Ns Nurhidayat M Kep, Wakil Ketua Bidang Hukum dan Pemberdayaan Politik Asnawi SKep.
Selanjutnya, Wakil Ketua Bidang Penelitian Sistem Informasi dan Komunikasi Ns Muhadzir ZA SKep, Wakil Ketua Bidang Pelayanan Ns Herizal SKep, Wakil Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga Ns Yahya Skep dan Wakil Ketua Bidang Kesejahteraan Ns Busyralilmukminin SKep.
Sekretaris Ns Muhammad Hidayat MKep, Wakil Sekretaris Ns Nurul Husna MKep, Bendahara Fauzi AMK dan Wakil Bendahara Jihan Rabi’al M Kep. Pengurus juga dilengkapi dengan berbagai divisi serta anggotanya.
Ketua DPW PPNI Aceh, Dr Abdurrahman SKp MPd mengucapkan selamat atas pelantikan DPD PPNI Bireuen, dan menyampaikan dengan support yang diberikan Pemkab Bireuen kepada PPNI, pihaknya yakin dan optimis akan sukses melaksanakan tugas-tugasnya di masyarakat.
Kepada seluruh pengurus agar dapat terus solid memperjuangkan pelayanan kepada masyarakat dan sejahterakan anggota.
“Kekompakan pengurus PPNI Bireuen ini dapat menjadi contoh untuk PPNI di kabupaten/kota lain,” ujarnya.
Staf Ahli Bupati Bireuen, dr Mukhtar MARS antara lain mengatakan, dilantiknya pengurus DPD PPNI Bireuen dan ini sebagai garis start pertama kepemimpinan satu periode ke depan, dapat dilakukan secara profesional dan bertanggung jawab.
“Kami berharap seluruh jajaran DPD PPNI Kabupaten Bireuen harus siap dalam menghadapi berbagai dinamika baik dalam organisasi maupun dalam kehidupan profesional sebagai perawat,” ujarnya.
Selain itu diharapkan PPNI Bireuen juga mampu meningkatkan soliditas baik secara internal maupun eksternal dalam kehidupan berorganisasi dan profesi sebagai perawat.
Ketua DPD PPNI Bireuen,Ns Mirzal Tawi MKM mengatakan, di Bireuen, jumlah perawat tercatat pada SIM-K PPNI sejumlah 2135 orang yang tersebar pada 27 komisariat yang ada pada setiap kecamatan dan semua rumah sakit serta dinas kesehatan.
Melihat data tersebut, menunjukkan bahwa tidak salah kalau perawat punya peran besar atau sebagai garda terdepan dalam dalam pelaksanaan kesehatan bagi masyarakat.
“Bisa berada dimana saja dan selalu siap dengan kondisi apapun, saat konflik, bencana alam, wabah, dan lainnya. Sudah sepatutnya pemerintah juga harus memberikan apresiasi dan perhatian lebih kepada perawat, ” imbuh Mirzal Tawi
Cautsar_Is