Dumai, Riau, Kompas 1 net – Demisioner Presiden Mahasiswa BEM Politeknik Caltex Riau Periode yang juga Koordinator Daerah Riau Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI), Willdan Firdaus, sampaikan keberatan dan kekecewaan nya terhadap PT Patra Niaga Dumai, hal itu dituturkannya kepada awak media ini. Kamis 10 Juli 2025.
” Terkait kebijakan yang dikeluarkan oleh pihak PT.Pertamina Patra Niaga Dumai yang menetapkan tarif sewa terhadap penggunaan lapangan sepak bola yang selama ini telah menjadi ruang publik bagi masyarakat Kota Dumai, kami menyampaikan keberatan dan kekecewaan yang mendalam” ujarnya.
Lanjutnya lagi “Lapangan tersebut selama ini telah dirawat dan dijaga oleh masyarakat sekitar secara sukarela. Masyarakat lah yang membersihkan, merawat, dan memastikan fungsinya tetap terjaga sebagai sarana olahraga dan ruang interaksi sosial. Ironisnya, ketika manfaat dari lapangan ini mulai dirasakan secara luas oleh masyarakat terutama anak-anak dan remaja yang tergabung dalam Sekolah Sepak Bola (SSB) justru muncul kebijakan sepihak untuk menarik tarif sewa dari aktivitas mereka”
Willdan meminta kepada pihak Patra Niaga untuk meninjau kembali kebijakan yang tidak berpihak kepada masyarakat ini. Kebijakan penarifan ini tidak hanya menghambat kegiatan olahraga, tetapi juga mengikis semangat dan ruang tumbuh anak-anak muda Kota Dumai dalam menjalani aktivitas positif yang membangun karakter serta mencegah mereka dari potensi keterlibatan dalam kenakalan remaja dan NARKOBA
Kegiatan sepak bola bukan sekadar olahraga, melainkan wadah pembentukan nilai-nilai kebersamaan, sportivitas, dan disiplin. Jika akses terhadap fasilitas ini mulai dipersulit, maka kita turut andil dalam mempersempit ruang tumbuh generasi penerus bangsa,” tegas Willdan
Saya berharap pihak Patra Niaga dapat lebih bijak dalam mengambil keputusan, serta mengedepankan kepentingan sosial dan kemanusiaan di atas keuntungan semata. Lapangan itu milik bersama dan sudah sepantasnya dimanfaatkan untuk kebaikan bersama, bukan dikomersialisasikan secara sepihak,” pungkas willdan
Redaksi, Kompas, 1 net melaporkan.