Ciptakan Lingkungan Ramah di Sekolah Binaan, PT. Sari Lembah Subur Adakan Webiner Pendidikan

Pelalawan| Kompas 1 Net- PT Astra Agro Lestari Kembali menggelar Webiner Pendidikan beberapa hari yang lalu,setelah sebelum nya menggelar training komite Bisa dan sarasehan pendidikan bagi sekolah binaan yang ada di ring 1 PT Sari Lembah Subur

Webinar yang bertemakan Menciptakan Lingkungan Ramah untuk Anak dan Perempuan menjadi penting di angkat untuk mengurangi dan menghindari terjadinya kekerasan pada anak dan perempuan

Sebagai tahap awal kegiatan ini Diikuti oleh 17 anak perusahaan yang berada di lingkup Astra Agro Lestari dengan melibatkan sekolah internal dan sekolah eksternal dengan peserta terdiri dari Guru, kepala sekolah dan Asisten CSR selaku pendamping sekolah

PT Sari Lembah Subur yang tergabung dalam kegiatan ini menghadirkan 1 sekolah eksternal dan 1 sekolah internal. Adapun sekolah eksternal yang hadir yakni dari SD Negri 013 Genduang dan dari sekolah internal yakni seluruh guru TK AL- Ikhsan

Kegiatan webinar di buka langsung oleh Intan Nurcahayani dari Social Engagement Department Divisi Sustainability Head Office PT Astra Agro Lestari Jakarta,Dalam sambutan nya kita harus memberikan perhatian khusus terhadap kaum perempuan dan anak di mana anak dan perempuan menjadi kaum yang sering menjadi sasaran bullying dan kekerasan, dengan adanya webinar ini semoga berdampak positif bagi seluruh peserta yang hadir dan menularkan informasi ini kepada Lembaga masing masing sekolah dan kegiatan webinar ini adakan secara serentak

Kegiatan webinar di laksanakan secara serentak di hadiri dengan jumlah peserta 200 orang yang terdiri dari Asisten CSR, Kepala Sekolah beserta Guru internal (132 peserta) dan eksternal (68 peserta) yang berasal dari 17 anak perusahaan PT Astra Agro Lestari yang tersebar di pulau Kalimantan, Sulawesi dan Sumatra.

Narasumber hadir Yuniarta S.Pd,MPd memaparkan bentuk-bentuk kekerasan terhadap anak dan perempuan yang meliputi kekerasan fisik, kekerasan psikis, kekerasan seksual, eksploitasi anak/perempuan dan penelantaran anak dan perempuan.

Melihat contoh-contoh ini peserta webinar sangat tercengang, terutama kekerasan dalam bentuk verbal karena banyak anak mengalami hal itu.

“Ada beberapa upaya preventif dalam mencegah berbagai kekerasan terjadi pada anak-anak dan perempuan, mulai dari lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat”, jelasnya.

Yuniarta Melanjutkan di lingkungan keluarga misalnya (1) orang tua Bersama anak menyepakati cara untuk bisa tahu keberadaan anak, dan anak bisa menghubungi orang tua atau keluarga dengan mudah, (2) Memastikan orang tua tahu diamana dan dengan siapa anak bermain, (3) anak memberitahu pergi kemana sehingga orang tua bisa mudah mengetahuinya. Di lingkungan masyarakat bisa mengajak warga sekitar untuk melakukan pemantauan anak dan melaporkan kejadiannya kepada orang tuanya misalnya melalui WA pribadi atau WA Grup, sehingga kejadiannya bisa di deteksi sejak dini.

Muchammad Iqbal, S.Pd. M.Pd, narasumber ke dua (2) dalam kegiatan ini memutar video yang penuh inspiratif,, materinya mengulas tentang Emotional and Spiritual Quotient (ESQ), yang sangat bermanfaat untuk mendukung penciptaan sekolah yang ramah lingkungan dan pengendalian emosi dalam melakukan pembelajaran.

Menurut Iqbal perlunya mengembangkan ESQ tidak hanya IQ yang di utamakan dalam mengembangkan pribadi anak didik, faktanya faktor ESQ lebih sering menjadi penentu ke suksesan dari pada faktor IQ. kemampuan ESQ yang porisit pada anak, meningkatkan aspek ESQ pada anak, serta meningkatkan peran serta orang tua dalam mengasah aspek ESQ pada anak.

Hal ini juga di sampaikan Hanafi Febrian cahya Asisten CSR PT. SLS mengungkapkan bahwa webinar dengan tema kali ini merupakan awal dari rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan oleh PT Sari Lembah Subur dengan tujuan untuk menciptakan lingkungan yang ramah bagi anak dan perempuan.

 

Nawir

 

 

 

Pos terkait