Example floating
Example floating
Peristiwa

Bansos di Mampun Bermasalah, Emak – Emak Seruduk Rumah RT, Lurah : “1 Karung Beras Per-Orang Itu Inisiatif Saya”

308
×

Bansos di Mampun Bermasalah, Emak – Emak Seruduk Rumah RT, Lurah : “1 Karung Beras Per-Orang Itu Inisiatif Saya”

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

MERANGIN, Kompas 1 net –– Dinilai Bantuan Sosial (Bansos) Beras di Kelurahan Mampun Kecamatan Tabir Kabupaten Merangin-Jambi, tidak tepat sasaran. Puluhan emak-emak dan warga datangi rumah RT. 09 pada kamis malam (24/07/2025).

Kedatangan puluhan emak-emak ini mempertanyakan banyak warga kategori mampu mendapatkan bantuan Bansos berupa beras. Semetara yang tidak mampu dan memliki Kartu Keluarga tunggal tidak mendapatkan bantuan.

Example 300x600

Bahkan masalah Bansos ini sempat terjadi perdebatan, karna warga menuding dan menduga Lurah Mampun telah memaninpulasi data dalam bantuan Bansos tersebut.

Pasalnya, disaat pemberian beras bantuan kepada warga tak mampu dalam dokumentasikan laporan pihak penyelenggara mendapatkan 2 karung beras. Namun yang diserahkan kepada Keluarga Menerima Manfaat (KPM) hanya 1 karung beras.

Hal ini dibenarkan salah satu warga RT.09 yang tak mau ditulis namanya menyebutkan, kedatangan belasan warga ke kerumah RT, guna mempertanyakan bantuan beras Bansos yang dinilai tidak tepat sasaran.

“Wajar kami datang kerumah pak RT, karna bagi banyak yang Janda tua atau KK tunggal tidak diberikan, sementara yang kaya mendapat bantuan Bansos. Anehnya lagi disaat penyaluran bantuan

di dokumentasi foto berasnya 2 karung, tapi pihak penyelenggara memberikan hanya 1 karung saja,” terangnya dengan nada kesal.

” Saya berharap dengan Lurah Mampun untuk terbuka dalam memberikan bantuan Bansos ini, kalau perlu nama penerima dipasang di papa pengumuman depan Kantor. Kalau begini wajar kita menduga Lurah ikut bermain dalam penerima beras Bansos ini,”tandasnya.

Sementara itu terpisah Lurah Mampun Sapuan, dikonfirmasi adanya puluhan warga melakukan aksi protes di rumah Ketua RT. 09, dirinya membenarkan bahwa atas inisiatif dirinya (Lurah, red), bahwa bantuan beras yang seharusnya 2 karung mendapatkan per-orang, menjadi 1 karung per-orang.

“Iya, kebijakan ini atas inisiatif saya selaku Lurah Mampun, karna awalnya ada 45 orang yang mendapatkan jatah beras itu 2 karung per-orang, namun datanglah masyarakat kekantor bahwa ada warga yang layak, tapi tidak terima bantuan, jadi terpaksa kita bagikan 1 karung beras per-orang, itulah bentuk penyelamatan Pak Lurah membantu masyarakatnya,” terangnya Lurah Sapuan pada Jum’at (25/07/2025).

Namun saat ditanya, kebijakan ini apakah tidak terbentur dengan aturan yang berlaku?. Lurah mengatakan, secara aturan yang mendapatkan bantuan beras ini pakai  Barcode, kalau tidak ada Barcode jelas tidak dapat.

” Jadi secara aturannya, yang mendapatkan beras ini harus ada bercode, dan setelah itu difoto memegang beras 2 karung. Tapi mengingat dan menimbang banyak warga kita yang layak tidak dapat, sehingga inisiatif saya, terpaksa untuk 1 karungnya kita serahkan dengan yang tidak mampu seperti cacat dan lainnya,” terangnya Lurah.(*)

 

,,Jhoni

Example 300250
Example 120x600