Example floating
Example floating
Pemerintah

Camat Maspuatun Monitoring Realisasi Ketapang dan Budidaya Ikan di Desa Pulau Aro

61
×

Camat Maspuatun Monitoring Realisasi Ketapang dan Budidaya Ikan di Desa Pulau Aro

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

MERANGIN, Kompas 1 net – Camat Tabir Ulu Kabupaten Merangin, Maspuatun S.Pd. M.M, lakukan monitoring Ketapang ( Ketahanan Pangan) terhadap dua tempat tanaman padi dan budidaya ikan lele di Desa Pulau Aro, Rabu 3 September 2025.

Kegiatan ini dilakukan Maspuatun bersama Petugas PPL, Petugas POPT dan Tim Monev Kecamatan Tabir Ulu, turut serta Babinkamtibmas, Kades Pulau Aro H.M.Hadi S.Pdi, Sekdes, perangkat desa, pendamping Kecamatan, pendamping desa, Ketua BPD, TPK, Anggota kelompok tani dan warga setempat.

Example 300x600

Sebelum melakukan peninjauan, kegiatan diawali dengan diskusi di kantor desa Pulau Aro tentang perkembangan tanaman padi dan budidaya ikan lele. Berdasarkan diskusi singkat tersebut, diperoleh informasi bahwa para petani sejauh ini belum mendapatkan kendala atau permasalahan dalam proses perkembangan padi dan budidaya ikan lele yang sudah berjalan selama tiga bulan.

Dalam diskusi tersebut, POPT mengingatkan kepada para petani untuk selalu memantau dan selalu melakukan pengamatan pada tanaman padi dan pertumbuhan atau perkembangan iklan lele secara rutin, dan segera melaporkan melalui PPL jika ditemukan adanya serangan hama dan penyakit tanaman dan ikan lele agar bisa dilakukan penanganan sebaik mungkin.

Sementara itu, Camat Tabir Ulu Maspuatun sendiri memberikan arahan agar pemupukan padi dan pemberian makanan ikan lele dilakukan sesuai jadwal yang tepat waktu dan sesuai dosis.

“Pemupukan padi dan pemberian makanan ikan lele harus tepat waktu, dan dosis yang tepat diharapkan dapat mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangannya, sehingga dapat tumbuh sehat dan bisa menghasilkan produksi yang optimal,”ucap Maspuatun.

Ia (red-Camat) juga menekankan bahwa dana desa harus digunakan sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan serta meningkatkan kualitas perencanaan, pelaksanaan, dan laporan penggunaan kegiatan pembagunan dan mencegah terjadinya penyalahgunaan dana desa.

Arahan tersebut disambut baik oleh para petani dan akan menindaklanjuti arahan yang diberikan demi kesejahteraan ekonomi masyarakat khususnya masyarakat desa Pulau Aro. Maspuatun juga menambahkan bahwa 20 parsen dari dana desa sudah terealisasi dengan baik sesuai dengan diinginkan.

“Alhamdulillah ketahanan pangan desa Pulau Aro budidaya ikan lele dan tanaman padi berjalan dengan lancar sesuai dengan apa yang diinginkan, dan 20 persen dari dana desa sudah terealisasi dengan sebaik-baiknya,” ungkap Maspuatun.

Terpisah. Kepala desa Pulau Aro H.M.Hadi.S Pdi, menyebutkan bahwa Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam mendukung keberhasilan budidaya padi dan ikan lele di desa Pulau Aro sebagai wujud nyata dalam mendukung program pemerintah.

“Mudah-mudahan program ketahanan pangan ini baik tanaman padi dan budidaya ikan lele berjalan lancar, aman, dan tidak ada kendala apapun, keberhasilan budidaya padi dan ikan lele merupakan wujud nyata pemerintah desa Pulau Aro dalam mendukung program pemerintah,” ujar Kades

Dari hasil Monev tersebut, pertumbuhan tanaman padi dan budidaya Ikan lele di desa Pulau Aro relatif baik dan belum di temukan adanya indikasi serangan dari hama atau OPT yang bisa merugikan para petani.

Penulis: Ade Irawan (tores)
Sumber: Camat Tabir Ulu
Penerbit; KOMPAS 1 NET

Example 300250
Example 120x600