Example floating
Example floating
Berita

100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Rohil, Poster Hipemarohi : “Hanya Bisa Memberhentikan Honorer”

128
×

100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Rohil, Poster Hipemarohi : “Hanya Bisa Memberhentikan Honorer”

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

ROKAN HILIR, Kompas 1 net – Himpunan Pelajar Mahasiswa Rokan Hilir (Hipemarohi) sebut “100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Rohil, Hanya bisa memberhentikan honorer”

Ini dikatakannya melalui tulisan poster saat Ratusan mahasiswa Rohil di Pekanbaru itu menggelar aksi demonstrasi bersama masyarakat, di Depan Mess Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Rokan Hilir, Bagan Siapiapi, Selasa (3/6/2025).

Para demonstran membawa poster dengan tulisan:

“Bayar Gaji Honorer Sekarang Juga!”,

“100 hari kerja bupati dan wakil bupati rokan  hilir hanya bisa memberhentikan honorer”,

  ” gaji honorer tidak dibayarkan selama 4 bulan

“Pemimpin Gagal, Rakyat Menjerit!”,

 serta sindiran langsung seperti:

“Wakil Bupati hanya tahu membuat konten kreator” dan “Bupati menghilang dari maps”.

Untuk diketahui dalam aksi ini, Kordinator Aksi Akas menyampaikan enam tuntutan utama kepada Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir:

1. Membuat kebijakan resmi demi kemaslahatan masyarakat, khususnya honorer yang hingga kini belum memiliki kepastian kerja.

2. Membuat kebijakan yang berpihak pada kesejahteraan honorer, terutama terkait pembayaran gaji bulan-bulan yang telah dijanjikan namun belum direalisasikan.

3. Mengambil langkah nyata terhadap meningkatnya angka pengangguran, dengan memberikan solusi konkret bagi tenaga honorer yang dirumahkan. Jika tidak dapat dipekerjakan kembali, maka jangan diberhentikan secara sepihak.

4. Bersikap cepat dan tanggap dalam menyelesaikan persoalan tenaga honorer yang kini berada dalam situasi tidak pasti.

5. Menginstruksikan seluruh Kepala OPD untuk segera membuat dan menjalankan kontrak serta membayar gaji selama 4 bulan kepada honorer yang belum menerima haknya.

6. Menjamin kebijakan yang adil dan transparan dari seluruh Kepala OPD, tanpa tebang pilih. Massa mengecam ketimpangan di mana sebagian honorer yang telah menandatangani kontrak dan menerima gaji tetap diberhentikan, sementara honorer baru justru diangkat,” Ujar akas kordinator aksi.

Bupati dan Wakil Bupati Rohil tidak hadir menemui para pengunjuk rasa, namun kehadiran Hipemarohi dan masyarakat disambut Kepala BKPSDM. “Kami menerima seluruh aspirasi ini dan akan kami teruskan secara resmi kepada bupati dan wakil bupati rokan hilir . Kami mohon agar semuanya tetap menjaga ketertiban,” ujar kepala BKPSDM Rokan Hilir.

 

ZFN, Kompas 1 net melaporkan

Example 300250
Example 120x600